Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Djokovic Positif Covid-19, Petenis Ini Malah Menyindir

Kecerobohan Novak Djokovic hingga terpapar Covid-19 menjadi bahan sindiran petenis Australia.
Petenis Serbia Novak Djokovic/Reuters-Christian Hartmann
Petenis Serbia Novak Djokovic/Reuters-Christian Hartmann

Bisnis.com, JAKARTA - Kecerobohan petenin Novak Djokovic hingga dirinya terpapar virus Corona menjadi bahan sindiran petenis lain.

Bintang tenis Australia Nick Kyrgios terang-terangan menyindir "kebodohan" Djokovic setelah petenis nomor satu dunia itu terpapar virus Corona dalam ajang tenis eksibisi di Balkan.

Pertandingan terakhir Adria Tour di Bosnia itu telah dibatalkan dan Djokovic pada Selasa meminta maaf karena menjadi tuan rumah kegiatan yang ceroboh.

Djokovic mengakui dirinya dan penyelenggara "bersalah" lantaran berkeras menggelar kegiatan tersebut saat pandemi, demikian dikutip Antara dari dari AFP, Rabu (24/6/2020).

Djokovic, yang tidak menunjukkan gejala apa pun, bergabung dengan petenis Grigor Dimitrov, Borna Coric dan Viktor Troicki yang dinyatakan positif Covid-19.

Dalam kegiatan itu jaga jarak sosial sangat minim dan para petenis saling berdekatan di depan net.

Kyrgios pada Selasa mencuitkan sebuah video beberapa petenis termasuk Djokovic yang menari tanpa mengenakan baju di sebuah klub malam, seraya menambahkan kata-kata bahwa dia mengirimkan "doa" kepada para petenis yang terpapar virus tersebut.

Petenis nomor 40 dunia yang blak-blakan itu memposting beberapa cuitan bernada mengkritik acara tersebut, dan sebelumnya ia menyebut "keputusan penting untuk terus melanjutkan 'eksibisi'".

"Apa yang terjadi ketika Anda mengabaikan segala protokol. Ini BUKAN LELUCON," ujarnya.

Pandemi Covid-19 memicu pertanyaan serius seputar bergulirnya lagi agenda resmi olahraga tersebut yang direncanakan berlangsung Agustus.

Sudah diputuskan bahwa AS Terbuka di New York akan digelar tertutup dan di bawah protokol kesehatan ketat. Rencana tersebut sempat dikomentari Djokovic sebagai "ekstrem" dan "tidak mungkin".

ATP mengatakan pada Selasa bahwa pihaknya dan pemangku kepentingan lainnya telah "membuat rencana lengkap untuk mengurangi risiko lewat berbagai tindakan pencegahan dan protokol yang akan diterapkan pada semua agenda ATP".

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Newswire
Editor : Saeno
Sumber : Antara
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper