Bisnis.com, JAKARTA – Sejumlah fasilitas latihan tim-tim NBA (National Basketball Association) dapat dibuka kembali pada 1 Mei 2020, meski tak berarti musim kompetisi otomatis kembali diteruskan, demikian laporan ESPN yang dikutip Antara melalui Reuters pada Minggu (26/4/2020).
NBA merupakan kompetisi olahraga profesional pertama di AS yang menghentikan berjalannya musim karena pandemi Covid-19. Mereka melakukannya sejak 11 Maret ketika pemain Utah Jazz Rudy Gobert dinyatakan positif corona.
Namun, ketika sejumlah negara bagian, khususnya Georgia, mulai melonggarkan karantina wilayah, NBA berpeluang mengizinkan para atlet kembali berlatih. Latihan-latihan itu akan bersifat sukarela dan individual.
ESPN juga melaporkan bahwa NBA bekerja sama dengan tim-tim lokal yang memiliki peraturan karantina wilayah lebih ketat, untuk menemukan solusi alternatif bagi para pemainnya.
Otoritas NBA, liga basket Amerika Serikat, yang juga melibatkan tim Kanada Toronto Raptors, juara musim lalu, belum merespons permintaan Reuters untuk memberikan komentar.
Beberapa negara bagian di AS mengalami pukulan sangat keras akibat pandemi Covid-19. Total terdapat 960.896 kasus Covid-19 di AS, dengan 54.265 korban jiwa dan 118.162 orang dinyatakan sembuh.
NBA baru menjalani seperempat musim ketika kompetisi dihentikan. Playoff awalnya direncanakan digelar pekan lalu dan berakhir pada pertengahan Juni.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
