Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Diduga Pakai Doping, Atlet Lari Asal Kenya Dilarang Ikut Lomba

Kemenangan Daniel Wanjiru dari Kenya di London Marathon 2017 untuk sementara ditangguhkan oleh Unit Integritas Atletik (AIU) karena dugaan "pemakaian zat atau metode terlarang".
Daniel Wanjiru/Antara
Daniel Wanjiru/Antara

Bisnis.com, JAKARTA - Kemenangan Daniel Wanjiru dari Kenya di London Marathon 2017 untuk sementara ditangguhkan oleh Unit Integritas Atletik (AIU) karena dugaan "pemakaian zat atau metode terlarang".

Di bawah aturan anti-doping, atlet berusia 27 tahun itu tidak dapat berpartisipasi dalam kompetisi apa pun hingga persidangan terjadi, Rabu (15/4/2020).

Dalam catatannya, Wanjiru juga memenangkan Amsterdam Marathon 2016 dan menyelesaikan London Marathon pada posisi kedelapan dan ke-11 dalam dua ajang terakhir.

Tahun lalu, rekan senegaranya, Asbel Kiprop, Cyrus Rutto dan Abraham Kiptum juga mendapat hukuman larangan bertanding selama empat tahun, sementara Vincent Kipsegechi Yator menerima pelarangan yang sama awal bulan ini.

Wilson Kipsang, mantan pemegang rekor dunia maraton dan peraih medali perunggu di Olimpiade 2012, juga bernasib serupa pada Januari.

Manajemen Kipsang membantah kasus itu melibatkan penggunaan doping dan bermasalah dengan hasil tes doping.

Sekitar 60 atlet Kenya telah dikenai sanksi karena pelanggaran peraturan anti-doping dalam lima tahun terakhir.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Newswire
Sumber : Antara

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper