Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kebugaran Fisik Jadi Masalah Greysia/Apriyani di BWF World Tour Finals 2019

Pada laga pamungkas fase penyisihan grup, Greysia/Apiyani lagi-lagi harus menelan pil pahit setelah dikalahkan wakil tuan rumah, Due Yue/Li Yin Hui dengan skor 21-12, 17-21 dan 11-21.
Greysia Polii-Apriyani Rahayu/Badminton Indonesia
Greysia Polii-Apriyani Rahayu/Badminton Indonesia

Bisnis.com, JAKARTA - Ganda putri Greysia Polii/Apriyani Rahayu  tidak bisa meraih kemenangan di BWF World Tour Finals 2019 Guangzhou. Faktor kebugaran fisik yang tidak maksimal, menjadi bahan evaluasi utama yang mesti diperhatikan Greysia/Apriyani untuk memperbaiki penampilannya di tahun depan.

Tergabung di dalam Grup A, ganda putri peringkat delapan dunia ini harus rela menjadi juru kunci usai menelan tiga kekalahan di fase penyisihan grup. Pada penampilan perdananya, Greysia/Apriyani kalah 21-19, 5-21 dan 9-21 dari pasangan Jepang, Yuki Fukushima/Sayaka Hirota. Setelah itu, mereka kembali menerima kekalahan dari Chen Qing Chen/Jia Yi Fan (Tiongkok) dengan skor 21-17, 10-21 dan 16-21.

Pada laga pamungkas fase penyisihan grup, Greysia/Apiyani lagi-lagi harus menelan pil pahit setelah dikalahkan wakil tuan rumah, Due Yue/Li Yin Hui dengan skor 21-12, 17-21 dan 11-21.

“Pola permainan yang coba diterapkan sebetulnya sudah benar, tetapi karena kondisi kebugarannya yang kurang bagus, jadi hasilnya yang kurang memuaskan. Saya kira hal itu dapat dilihat dari setiap pertandingannya, mereka selalu menang di game pertama, dan kalahdi game berikutnya,” jelas Kepala Pelatih Ganda Putri PBSI, Eng Hian kepada badmintonindonesia.

“Kebugaran fisik inilah yang perlu segera diperbaiki. Masih ada waktu untuk memperbaiki ini sebelum kejuaraan berikutnya,” sambungnya menambahkan.

Selain itu, Eng Hian juga mengomentari kualitas servis yang dimiliki Greysia. Menurutnya, servis yang dilakukan Greysia bisa menimbulkan kerugian untuk mereka sendiri dan sangat menguntungkan buat lawan.

“Saya rasa Greysia harus bisa memperbaiki kualitas servis-nya. Karena dalam situasi servis seperti itu, tentunya bisa semakin menguntungkan pihak lawan. Saya perhatikan dari kualitas servis Greysia ini, lawan seperti mendapat poin gratis minimal lima poin di setiap game-nya,” ungkapnya.

“Intinya kami semua, di sektor ganda putri harus latihan lebih keras lagi,” pungkasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Sumber : Badminton Indonesia

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper

Terpopuler