Bisnis.com, JAKARTA – Novak Djokovic (Serbia), runner-up tahun lalu, tersingkir dari ajang bergengsi tenis ATP Finals—melibatkan delapan petenis dengan prestasi terbaik sepanjang 2019—setelah dikalahkan Roger Federer (Swiss).
Hasil pertandingan di Grup Bjorn Borg pada Jumat (15/11/2019) pagi WIB di O2 Arena di London, Inggris, tersebut menentukan tiket ke semifinal setelah baik Djokovic maupun Federer secara mengejutkan dikalahkan Dominic Thiem (Austria) meski menang atas Matteo Berrettini (Italia).
Federer, peringkat ketiga dunia berusia 38 tahun, mengandaskan Djokovic, peringkat dua dunia berusia 32 tahun, dalam pertarungan yang relatif berjalan mudah. Federer menang dua set langsung dengan skor 6-4 6-3.
Dengan hasil itu, Federer finis sebagai runner-up Grup Bjorn Borg dan lolos bersama Thiem ke semifinal. Adapun Thiem menjadi juara grup setelah beberapa jam sebelum Federer versus Djokovic, berhasil meraih kemenangan atas Berrettini 7-6(7-3) 6-3.
Dengan tampil sebagai juara Grup Bjorn Borg, di semifinal Thiem akan berhadapan dengan runner-up Grup Andre Agassi. Sementara itu, Federer akan bertemu juara Grup Andre Agassi. Juara dan runner-up Grup Andre Agassi baru diketahui pada Sabtu (16/11/2019) pagi WIB.
Dari Grup Andre Agassi, Stefanos Tsitsipas (Yunani) telah dipastikan lolos ke semifinal karena dua kali menang atas Daniil Medvedev (Rusia) dan juara bertahan Alexander Zverev (Jerman).
Tsitsipas harus menaklukkan petenis nomor satu dunia Rafael Nadal (Spanyol) dalam matchday ketiga untuk memastikan menjadi juara Grup Andre Agassi. Di sisi berseberangan, Nadal wajib menang untuk menjaga harapan lolos ke semifinal karena sebelumnya dikalahkan Zverev dan menang atas Medvedev.
Pertandingan Nadal versus Tsitsipas dijadwalkan berlangsung pada Jumat ini mulai pk. 21.00 WIB.
Pertandingan lainnya pada matchday ketiga Grup Andre Agassi antara Zverev dan Medvedev—yang telah tersingkir akibat menelan dua kekalahan dari Nadal dan Tsitsipas—direncanakan digelar pada Sabtu (16/11/2019) mulai pk. 03.00 WIB.
Apabila Nadal dan Zverez sama-sama berhasil meraih kemenangan, berarti ada tiga petenis yang sama-sama mencatat dua kemenangan dan satu kali kalah, sehingga posisi juara dan runner-up Grup Andre Agassi akan ditentukan dengan perhitungan jumlah set yang dimenangi dan kalah.
Jika kembali terdapat kesamaan, maka akan ditentukan hasil head to head dua atau tiga petenis yang memiliki kesamaan jumlah set yang dimenangi dan kalah.
Kalau lagi-lagi masih sama, maka penentuan peringkat ditentukan berdasarkan ATP (Association of Tennis Professionals) Ranking.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
