Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Sumbang Emas Ketujuh Cabang Silat, Sarah Monita Sujud Syukur

Pesilat tunggal putri Indonesia Sarah Tria Monita menambah perolehan emas Indonesia di kelas 55-60 kg. Sarah mengalahkan pesilat putri Laos, Nong Oy Vongphakdy, dalam pertarungan yang berjalan ketat dan berakhir dengan skor telak 5-0.
Pesilat putri Indonesia Sarah Monita sujud syukur setelah dinyatakan menang dan meraih medali emas Asian Games 2018./Bisnis-Yusran Yunus
Pesilat putri Indonesia Sarah Monita sujud syukur setelah dinyatakan menang dan meraih medali emas Asian Games 2018./Bisnis-Yusran Yunus

Bisnis.com, JAKARTA - Hari ini kontingen Indonesia berpesta pora dengan sukses besar pencak silat mendulang medali emas.

Pesilat tunggal putri Indonesia Sarah Tria Monita menambah perolehan emas Indonesia di kelas 55-60 kg. Sarah mengalahkan pesilat putri Laos, Nong Oy Vongphakdy, dalam pertarungan yang berjalan ketat dan berakhir dengan skor telak 5-0.

Sukses Sarah membuat silat menyumbang 7 emas. Enam emas sebelumnya disumbang masing-masing oleh Iqbal Candra Pratama (60-65 kg), Komang Harik Adi Putra (65-70 kg), Aji Bangkit Pamungkas (85-90 kg).

Lalu, emas dari tim silat beregu putra Indonesia di kelas 50-60 kg artistik terdiri atas Nunu Nugraha, Asep Yuldan Sani dan Anggi Faisal Mubarok, serta emas dari Puspa Arumsari (50-60 kg) dan Yola Primadona Jampil/Hendy.

Kini tersisa satu pertandingan lagi di kelas 50-55 kg putra. Pesilat Indonesia Abdul Malik  akan melawan pesilat Malaysia, Muhammad Faizul M.Nasir.

Pada semifinal kemarin, Indonesia meloloskan 8 pesilatnya ke babak final yaitu Hanifan Yudani Kusumah (55-60 kg), Sarah Tria Monita (55-60 kg), Pipiet Kamelia (kelas 60-65 kg), Aji Bangkit Pamungkas (85-90 kg), Komang Harik Adi Putra (kelas 65-70 kg), Abdul Malik (50-55 kg), Wewey Wita (50-55 kg), Iqbal Candra Pratama (60-65 kg).

Manajer Atlet Pencak Silat Indonesia Edhy Prabowo bahagia dan bersyukur karena target yang dibebankan kepada Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) untuk menyumbangkan 4 emas akhirnya terpenuhi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Yusran Yunus
Editor : Saeno
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper

Terpopuler