Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Wapres JK Optimistis Arena Rampung Sebelum Asian Games

Wakil Presiden Jusuf Kalla optimistis seluruh arena perhelatan Asian Games akan siap dua bulan sebelum acara olah raga terbesar di Asia itu resmi digelar
Wakil Presiden Jusuf Kalla/ANTARA-Puspa Perwitasari
Wakil Presiden Jusuf Kalla/ANTARA-Puspa Perwitasari

Bisnis.com, JAKARTA — Wakil Presiden Jusuf Kalla optimistis seluruh arena perhelatan Asian Games akan siap dua bulan sebelum acara olah raga terbesar di Asia itu resmi digelar.

Jusuf Kalla atau JK yang juga sebagai Ketua Dewan pengarah Asian Games mengatakan hal tersebut dalam rapat koordinasi persiapan penyelenggaraan Asian Games XVIII Tahun 2018 di Wisma Serbaguna Senayan.

Rencananya, ajang olah raga tersebut akan dibuka pada 18 Agustus tahun ini. Adapun lokasi arena tempat berlangsungnya acara akan melibatkan tiga daerah yaitu Palembang, Jakarta dan sebagian kecil pertandingan olah raga dilaksanakan di Jawa Barat.

"Dari segi venue kami optimistis tidak ada halangan, tidak akan seperti di Brasil (saat olimpiade), dua hari sebelum pembukaan mereka masih kerja. Insya Allah paling sedikit dua bulan sebelum event semua sudah selesai," katanya, Senin (19/2/2018).

Sebelumnya, uji coba Asian Games yang disebut 2018 Asian Games Invitation Tournament telah digelar pada 8-15 Februari di Jakarta. Acara tersebut mempertandingkan delapan cabang olah raga dengan 100 nomor pertandingan dan 886 atlet.

Ketua Pelaksana Asian Games 2018 Erick Thohir mengatakan dari uji coba tersebut ada empat masalah yang segera dievaluasi yaitu transportasi, koneksi jaringan data, koordinasi internal dan koordinasi eksternal.

"Soal trasnprotasi kami sudah memiliki alternatif solusi yakni penggunaan bahu jalan dan jalur Transjakarta. Bahkan pilihan meliburkan sekolah dan serta mengatur jam kantor juga menjadi pilihan," ujar Erick.

Menurutnya, koneksi jaringan data perlu ditemukan solusi cepat karenaketidakstabilan yang terjadi mengganggu proses pemasukan data ke sistem, akreditasi dan sistem menajemen pertandingan oleha raga.

Adapun dalam koordinasi internal diperlukan erobosan agar sinergi antar pihak terkait bisa berjalan lebih lancar. Dalam hal koordinasi eksternal menurutnya harus lebih diintensifkan pertemuan dengan kementerian dan lembaga pemerintah terkait sehingga menghasilkan keputusan yang bisa langsung diterapkan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper

Terpopuler