Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Liliyana Incar Juara Asian Games 2018

Liliyana Natsir yang bersama pasangannya Tontowi Ahmad berhasil meraih posisi tertinggi di Kejuaraan Dunia bulu tangkis 2017, Glasgow, Skotlandia beberapa hari lalu, mengincar gelar tertinggi di Asian Games 2018 sebagai gelar terakhir.
Pasangan Ganda Campuran Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir melakukan selebrasi seusai menjuarai BWF World Championships 2017, setelah mengalahkan pasangan China Zheng Siwei/Chen Qingchen  tiga set 13-21, 21-16 dan 21-15 dalam partai final, di Emirates Arena, Glasgow, Skotlandia, Minggu malam (27/8) waktu setempat./Reuters-Russell Cheyne
Pasangan Ganda Campuran Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir melakukan selebrasi seusai menjuarai BWF World Championships 2017, setelah mengalahkan pasangan China Zheng Siwei/Chen Qingchen tiga set 13-21, 21-16 dan 21-15 dalam partai final, di Emirates Arena, Glasgow, Skotlandia, Minggu malam (27/8) waktu setempat./Reuters-Russell Cheyne

Bisnis.com, JAKARTA - Liliyana Natsir yang bersama pasangannya Tontowi Ahmad berhasil meraih posisi tertinggi di Kejuaraan Dunia bulu tangkis 2017, Glasgow, Skotlandia beberapa hari lalu, mengincar gelar tertinggi di Asian Games 2018 sebagai gelar terakhir.

"Target utama kami dan saya pribadi setelah ini adalah Asian Games 2018 di mana Indonesia jadi tuan rumahnya dan saya juga belum pernah persembahkan medali emas, mudah-mudahan nanti bisa," kata Liliyana yang ditemui saat kedatangannya dari Kejuaraan Dunia di Bandara Internasional Soekarno-Hata, Tangerang, Banten, Selasa malam.

Mengingat usia yang tidak lagi muda sebagai pemain banyak yang mengkhawatirkan selepas Asian Games 2018, pasangan ini berpisah jika Liliyana menyatakan gantung raket untuk pensiun, namun dia mengungkapkan masih belum memikirkan hal tersebut.

"Saya target memang terakhir Asian Games 2018, kalau kedepannya saya gak tahu nanti dibicarakan lagi," ujar Liliyana.

Di Kejuaraan Dunia 2017 sendiri, Tontowi/Liliyana merebut satu-satunya gelar juara untuk Indonesia usai menghentikan pasangan rangking satu dunia asal China Zheng Siwei/Chen Qingchen, dengan skor akhir 15-21, 21-16, 21-15.

Gelar juara dunia ini menjadi yang kedua bagi Tontowi. Sebelumnya ia dan Liliyana menjadi kampiun di Guangzhou, Tiongkok, pada tahun 2013. Sementara bagi Liliyana sudah mengamankan gelar ini untuk yang keempat kalinya setelah sebelumnya Liliyana meraih gelar pada tahun 2005 dan 2007 bersama Nova Widianto.

"Puji Tuhan kami bisa tiba di Jakarta dengan menegakkan kepala dengan bangga, karena kami bisa mencetak sejarah lagi sebagai juara dunia untuk yang kedua kalinya ini juga sebagai hadiah ulang tahun kemerdekaan Indonesia," ujar Liliyana.

Selain Tontowi/Liliyana, Indonesia juga meraih medali perak lewat pasangan ganda putra, Mohammad Ahsan/Rian Agung Saputro. Ahsan/Rian menjadi runner-up setelah berhadapan dengan unggulan delapan asal Tiongkok, Zhang Nan/Liu Cheng, dengan skor 10-21, 17-21.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Newswire
Sumber : Antara
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper

Terpopuler