Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Hasil Malaysia Masters 2017: Ini Penyebab Tontowi/Gloria Kalah di Semifinal

Hasil Malaysia Masters 2017: Ini Penyebab Tontowi/Gloria Kalah di Semifinal
Tontowi Ahmad dan Liliyana Natsir/Badminton Indonesia
Tontowi Ahmad dan Liliyana Natsir/Badminton Indonesia

Bisnis.com, JAKARTA - Atlet bulu tangkis ganda campuran Indonesia Tontowi Ahmad/Gloria Emanuelle Widjaja tumbang pada laga semifinal turnamen Malaysia Masters berlangsung di Sibu, Sarawak, Malaysia, Sabtu.

Pasangan yang akrab disapa Owi/Glo itu, seperti tercantum dalam situs tournamentsoftware yang dipantau Antara di Jakarta, kalah dari wakil tuan rumah Goh Soon Huat/Shevon Jemie Lai dalam dua game langsung 17-21, 18-21 selama 41 menit permainan.

"Aspek yang perlu diperbaiki dari mereka tidak terlalu banyak. Gloria memang tampak kesulitan mengimbangi Owi yang sudah senior. Tapi, itu persoalan kebiasaan saja," kata asisten pelatih sektor ganda campuran pelatnas Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI) Vita Marissa dalam pesan singkat kepada Antara di Jakarta, Sabtu malam.

Sementara, lanjut Vita, Owi perlu lebih banyak belajar untuk mengiring permainan Gloria yang merupakan atlet juniornya dalam pelatnas PBSI itu.

"Kami butuh waktu untuk membuat pasangan yang solid," ujar Vita yang menemani pasangan baru ganda campuran PBSI itu setelah Liliyana Natsir menjalani penyembuhan cedera lutut.

Meskipun kalah dalam turnamen tingkat grand prix gold itu, Owi/Gloria menjadi satu-satunya wakil Merah-Putih pada nomor ganda campuran yang masuk ke putaran semifinal.

Empat pasangan lain ganda campuran Indonesia telah tersingkir pada laga kedua turnamen berhadiah total 120 ribu dolar AS itu. Mereka adalah Yehezkiel Fritz Mainaky/Lyanny Alessandra Mainaky, Satrya Aditha/Aghisna Fathkul Laili, Didit Juang/Keshya Nurvita Hanadia, dan Ronald Alexander/Melati Daeva Oktavianti.

Sebelumnya, Owi/Gloria mengaku optimistis mengikuti turnamen Malaysia Masters 2017 yang menjadi kejuaraan internasional pertama mereka sebagai ganda bongkar-pasang sektor ganda campuran PBSI.

"Kami ingin bermain sebaik mungkin. Kami juga tidak menetapkan target terlalu tinggi karena kami pasangan baru dan masih dalam tahap penjajakan," kata Tontowi.

Ganda campuran yang belum mempunyai peringkat dunia itu setidaknya harus mengikuti tiga turnamen tingkat grand prix gold lain jika ingin mengikuti All England 2017.

Tiga turnamen bulu tangkis tingkat grand prix gold itu adalah Syed Modi International Badminton Championships di Lucknow, India pada 24-29 Januari, Thailand Masters 2017 di Bangkok, Thailand pada 7-12 Februari, dan German Terbuka 2017 di Mulheim, Jerman pada 28 Februari - 5 Maret.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Newswire
Sumber : Antara

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper

Terpopuler