Bisnis.com, JAKARTA - Pasangan ganda campuran Praveen Jordan/Debby Susanto, unggulan ketiga turnamen Yonex-Sunrise Indonesian Masters 2015 yang digelar di Malang, Jawa Timur pada 1-6 Desember, mewaspadai kehadiran pemain-pemain tangguh dari China.
Melihat hasil undian, runner-up French Open Super Series 2015 ini akan berjumpa dengan unggulan kedua Lu Kai/Huang Yaqiong, di babak semifinal.
Praveen/Debby yang kini ada di posisi delapan dunia, tengah berjuang mengumpulkan poin ke Olimpiade Rio de Janeiro 2016.
Meskipun sudah berhasil masuk jajaran Top 8, Praveen/Debby ingin memantapkan posisi mereka dengan mendongkrak peringkat. Tak heran jika titel juara menjadi incaran Praveen/Debby.
“Kalau ditanya lawan terberat, sepertinya ada di semifinal, kemungkinan akan bertemu pasangan China. Namun kami ingin memikirikan satu demi satu pertandingan. Kami tidak mau meremehkan lawan. Kami juga tak ingin berpikir soal poin, yang penting tampil maksimal,” ujar sebagaimana diansir website resmi Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI).
Praveen/Debby menyelesaikan tugas pertama dengan baik lewat kemenangan straight game atas Tedi Supriadi/Ririn Amelia, pasangan Indonesia binaan klub Djarum. Meskipun sempat ketinggalan 2-11 di interval game kedua, Praveen/Debby akhirnya menang dengan skor 21-13, 21-18.
“Kami memang masih menyesuaikan diri di game petama ini. Penampilan kami kurang bagus, kami kalah start dan fokus masih sering hilang, sehingga beberapa kali gagal mengantisipasi lawan,” ujar Praveen.
Pada babak kedua, Praveen/Debby akan ditantang oleh sesama pasangan Indonesia asal klub Jaya Raya Jakarta, Irfan Fadhilah/Weni Anggraini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
