Bisnis.com, JAKARTA - Mantan petenis nomor satu Inggris Elena Baltacha meninggal dunia kemarin (4/5/2014) waktu setempat dalam usia 30 tahun akibat kanker hati yang dideritanya. Hal tersebut diumumkan langsung oleh keluarganya.
Baltacha didiagnosis pada Januari lalu, hanya dua bulan setelah ia pensiun dari dunia Tenis dan hanya beberapa minggu setelah ia menikah dengan pelatih lamanya Nino Severino.
"Kesedihan kami jauh melebihi kata-kata karena kehilangan Bally [panggilan Baltacha] kami yang cantik dan berbakat," kata Severino seperti yang diumumkan keluarga istrinya. "Dia merupakan pribadi yang luar biasa dan dia telah menyentuh banyak orang dengan semangatnya yang menginspirasi, kehangatan, dan kebaikannnya."
Ungkapan belasungkawa juga mengalir dari asosiasi tenis dunia. "Hari ini kita kehilangan cahaya dari jantung tenis Inggris, teladan yang sejati, kompetitor yang hebat, dan temang yang luar biasa," ujar Kepala Asosiasi Tenis Wanita Lawn, Ian Bates.
"Kami memiliki begitu banyak kenangan khusus untuk menghargainya, tapi kepergian ini meninggalkan lubang menganga bagi semua orang baik di Inggris maupun dunia tenis wanita dan kata-kata tak bisa menggambarkan kesedihan kami atas berita ini.
"Semua pikiran kami kini bersama Nino dan seluruh keluarga Elena. Kami akan merindukanmu, Bal!"
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
