JAKARTA: Pecatur putri Indonesia unggulan ke-23 Master Internasional Chelsie Monica Sihite menundukkan unggulan ke-6 Grandmaster Aleksandra Goryachkina dari Rusia pada babak ke-10 World Junior Chess Championship di Hotel Titania, Athena, Yunani. Manajer tim Indonesia, Kristianus Liem dari Yunani, melaporkan kepada Bisnis, Senin (13/8/2012) masih ada dua sisa partai lagi yang harus diselesaikan Chlesie pada pertandingan internasional tersebut,karena sistem pertandingan adalah Swsiss. Chelsie yang memiliki elo rating 2.162 memainkan buah hitam dengan pertahanan Hindia Nimzo. Aleksaadra demean elo rating 2.361 sebenarnya sejak awal mengantisipasi strategi permainan atlet Indonesia yang memainkan varian Rubinstein. Pada langkah ke-19 Chelsie masih berusaha memancing korban satu bidak yang diambil Aleksandra dua langkah kemudian. Berikutnya Chelsie mendapat kompensasi berupa sepasang perwira Gajah. Permainan berkembang liar dengan berbagai kemungkinan yang rumit. Aleksandra menolak korban kualitas yang ditawarkan Chelsie. Dia berusaha mempertahankan kelebihan satu bidaknya di petak e6. Hal itu justru dimanfaatkan Chelsie dengan mengembangkan permainan kedua Benteng untuk menguasai lajur b dan d. Aleksandra yang tidak ingin Kudanya off-side pada petak a5, memilih petak d4 yang justru menyebabkan kalah kualitas. Sebab, kuda dan gajahnya ditukar dengan benteng Chelsie pada langkah ke-38. Setelah itu Chelsie bermain sabar dan akurasi tinggi membuat usaha Aleksandra mempromosikan bidak bebasnya tidak kesampaian. Setelah konsolidasi memperbaiki pertahanan sayap-rajanya, Chelsie pada langkah ke-49 mulai melancarkan serangan balik berupa promosi bidak bebasnya pada lajur a. Aleksandra lalu menyerah pada langkah ke-64 setelah melihat dia harus mengorbankan kudanya untuk mencegah bidak promosi. Pertarungan menegangkan berlangsung lima jam lebih. Hasil tersebut membuat Chelsie mengumpulkan 7 poin dan sementara menempati peringkat keempat sampai tujuh, atau berbeda setengah poin dari pimpinan klasemen sementara yang ditempati tiga pecatur,masing-masing GM Guo Qi (2.358) dari China, juara bertahanan GM Cori T Deysi (2.413) dari Peru, dan MI Meri Arabidze (2.379) dari Georgia. (if)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
